Ponpes Nurul Ulum Wirowongso

Penutupan MPLS dan KKN: Tiga Pekan Penuh Inspirasi di Pesantren Nurul Ulum Jember

16 Jul 2025 Admin Pesantren
Penutupan MPLS dan KKN: Tiga Pekan Penuh Inspirasi di Pesantren Nurul Ulum Jember

Jember, 16 Juli 2025 — Suasana penuh semangat dan kebersamaan mewarnai penutupan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) santri baru di Pondok Pesantren Nurul Ulum Wirowongso, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, pada Rabu, 16 Juli 2025. Kegiatan ini sekaligus menjadi momen perpisahan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UPN "Veteran" Jawa Timur yang telah menyelesaikan pengabdiannya selama tiga minggu di lingkungan pesantren. Acara penutupan MPLS sekaligus pelepasan mahasiswa KKN tersebut dipandu oleh dua pembawa acara dari santri Pondok Pesantren Nurul Ulum, yaitu Putri dan Rosa yang merupakan siswi SMK Bina Mitra Husada.

 

Selama tiga hari pelaksanaan, MPLS yang diperuntukkan bagi santri baru jenjang SMP dan SMK ini terselenggara atas kerja sama erat antara SMK Bina Mitra Husada, SMP Nurul Ulum, dan mahasiswa KKN UPN "Veteran" Jawa Timur. Mahasiswa KKN tidak hanya berperan sebagai panitia inti, tetapi juga aktif melibatkan dan membina santri untuk menjadi bagian dari tim pelaksana, termasuk sebagai pembawa acara dan tim dokumentasi. Mereka diberikan pelatihan khusus dalam bidang jurnalistik, public speaking, dan personal branding.

 

Kegiatan hari terakhir diawali dengan senam pagi bersama yang berlangsung meriah, diikuti oleh seluruh santri, guru, dan para mahasiswa KKN. Kegiatan dilanjutkan dengan berbagai lomba yang dirancang untuk menumbuhkan kreativitas dan kekompakan santri. Lomba-lomba seru seperti adu ketangkasan dan permainan edukatif sukses menyedot perhatian dan antusiasme peserta, baik santri putra maupun putri.

 

Puncak acara ditandai dengan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba. Kepala SMK Nurul Ulum, Ibu Fina Inayawati, memberikan penghargaan langsung kepada juara santri putri, sedangkan Ketua KKN, Dimas Aryo, menyerahkan trofi dan bingkisan kepada juara santri putra. Momen ini menjadi simbol apresiasi atas semangat dan partisipasi aktif para santri dalam seluruh rangkaian MPLS.

 

Selepas sesi penyerahan hadiah, mahasiswa KKN berbagi motivasi dan pengalaman dalam sebuah forum santai namun inspiratif. Maulana Rafi dan Wijaya Agus, dua perwakilan mahasiswa, membagikan wawasan seputar pengembangan diri di era digital, pentingnya membangun kepercayaan diri, serta mengasah potensi sejak dini. Para santri terlihat antusias dan terinspirasi dari sesi tersebut.

 

 

Momen haru terasa dalam sesi pelepasan resmi mahasiswa KKN yang berlangsung di lapangan dan aula utama pondok. Acara ini dihadiri oleh seluruh civitas pendidikan formal pesantren, pimpinan yayasan, pengelola klinik pesantren, dan para guru. Mahasiswa KKN dari UPN "Veteran" Jawa Timur selama tiga minggu telah menjalankan berbagai program pengabdian, seperti pelatihan komunikasi dan literasi media, optimalisasi lahan hidroponik, serta pengembangan website resmi pondok yang kini telah diluncurkan secara digital.

 

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kelompok 7, Ibu Dewi Puspa Arum, menyampaikan apresiasinya terhadap dedikasi seluruh mahasiswa bimbingannya serta sambutan hangat dari pihak pesantren. "Kami bangga atas semangat anak-anak dalam mengabdi, dan berterima kasih kepada Pondok Pesantren Nurul Ulum yang telah menjadi mitra yang sangat mendukung," ungkapnya. Ia juga memberikan bingkisan simbolis kepada Ustadz Muhammad Muwaffaq Zaki selaku kepala yayasan sebagai bentuk penghargaan atas kerja sama yang terjalin baik.

 

Ustadz Muwaffaq dalam sambutannya berharap silaturahmi ini tidak hanya berhenti di masa KKN, namun terus berlanjut di masa depan. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah turut menyukseskan program MPLS dan kegiatan KKN mahasiswa.

 

Kebersamaan itu ditutup dengan sesi foto bersama, mengabadikan momen indah antara mahasiswa, santri, guru, dan seluruh elemen pesantren. Semangat kolaboratif ini diharapkan menjadi inspirasi bagi pengembangan kerja sama serupa antara pesantren dan institusi pendidikan tinggi lainnya, dalam membangun generasi muda yang tangguh, berdaya saing, dan berakhlak mulia.

Bagikan: